
KOTABARU,
PDAM Kotabaru meminta Pemkab untuk memberikan subsidi terkait Sistem Pengelolaan Air Minum (SPAM) di ibukota kecamatan.
Menurut Direktur PDAM Kotabaru, Noor Ifansyah, selama ini SPAM IKK disubsidi oleh PDAM Pusat di Kabupaten.
"Jika terus mengandalkan subsidi dari Pusat, dipastikan PDAM Kotabaru akan mengalami krisis keuangan," ungkap Noor Ifansyah yang baru beberapa bulan menjabat sebagai Direktur PDAM.
Ia pun mengharapkan kebijakan Pemkab Kotabaru agar memberikan subsidi dan penyesuaian harga. Karena tambah Noor Ifansyah, PDAM tak bisa lagi mengandalkan subsidi PDAM Pusat untuk operasional IKK Kecamatan.
"Kita tunggu kebijakan Pemkab Kotabaru. Dan sudah disampaikan untuk anggaran 2016," ujarnya.
Diketahui tarif dasar air PDAM Kotabaru adalah Rp 1.500 per meter kubik. Sedangkan biaya produksi air hingga siap pakai adalah sebesar Rp 3 ribu, dan selisih itulah yang selama ini ditanggung oleh PDAM Kotabaru sehingga terus merugi. (Iwan)
*Perhatian :
Berita ini sudah mengalami proses ralat, terima kasih (Red)
Posting Komentar