courtesy : metrotv |
TANAH BUMBU,
"Disini Kami ada jual yang cap Semut dan cap Kuda bila mau masuk ke dalam," ungkap Nyonya setengah baya, yang membuka Warung tak jauh dari jalan masuk ke lokasi prostitusi Kapis Baru Desa Batu Ampar.
"Memangnya masih ada orang yang buka didalam ?" tanya Kru Media ini.
"Banyak. Semua buka, di tempat I*u*r, tempat M*t*, juga di empat lainnya," jawab wanita itu yang juga di-iyakah oleh suaminya.
Ditambahkan oleh pasangan suami istri itu, para PSK itu sudah lama datang dari Pulau Jawa.
"Banyak yang masih muda. Suami Saya tiap hari jualan bakso kesana. Malam jika tidak hujan biasanya ramai," terang wanita itu pula.
Seorang pedagang keliling yang menjajakan langsat (duku) pun mengaku akan ke Kapis menjajakan dagangan buahnya.
Seperti diketahui seluruh lokasi pelacuran di seluruh wilayah Tanah Bumbu telah ditutup oleh Pemkab pada 2015 lalu, seluruh PSK dikembalikan ke daerahnya masing-masing dengan dibekali uang konpensasi. (ISP)
Seperti diketahui seluruh lokasi pelacuran di seluruh wilayah Tanah Bumbu telah ditutup oleh Pemkab pada 2015 lalu, seluruh PSK dikembalikan ke daerahnya masing-masing dengan dibekali uang konpensasi. (ISP)
Posting Komentar